Dulu aku berpikir, jalan ya jalan aja. Namun, seiring dengan pergerakan waktu dan usia, kalau mau traveling, well prepare itu penting. Salah satunya asuransi. Ternyata ini penting banget, guys. Dalam beberapa perjalanan, aku sempat sakit dan sama sekali tidak dapat menikmati perjalanan itu sendiri. Saat sampai di
Bulgaria, Juni lalu, aku langsung demam tinggi efek tubuh yang kaget terkena perubahan iklim. Lalu, pernah pula di
Georgia, teman traveling-ku demam berhari-hari sampai petugas hotel memanggilkan dokter lengkap dengan ambulans. Untungnya, kalau perjalanan ke luar negeri, kita diwajibkan untuk mendaftar asuransi perjalanan saat pengajuan visa dan polisnya ikut-ikutan dibawa selama perjalanan itu. Beruntung lagi, biaya pengobatan dokter saat temanku sakit itu gratis karena sudah menjadi fasilitas dari pemerintah Georgia. Apa kabar kalau dia sempat dibawa ke rumah sakit dan dirawat inap? Di sanalah fungsinya asuransi, bikin perjalanan kita lebih terasa aman dan nyaman.
|
Keriaan di Pulau Baik, Kei, Maluku Tenggara. |
Di perjalanan yang lain, aku dan Junisatya terbang ke
Kepulauan Kei, Maluku Tenggara. Kami di sana sekitar seminggu. Tinggal di homestay bersama penduduk setempat. Pada hari-hari terakhir kami di sana, Junisatya mengeluh meriang dan muncul beberapa bintik merah di badannya. Begitu sampai Jakarta, bintik merah tadi sudah menjalar sampai lengan dan kakinya, bahkan di kulit kepala. Ya, dia terkena cacar air. Tanpa pikir panjang, aku menemani Junisatya berobat di klinik. Kebetulan Junisatya menggunakan kartu asuransi dari kantornya, tetapi urusan klaim asuransinya membutuhkan proses lama karena datanya belum diaktifkan di klinik itu. Karena nggak mau ribet, kami pun memilih jalur biasa, tanpa asuransi. Biayanya lumayan juga, ya.
Dari sanalah aku mulai berpikir untuk mulai melek asuransi. Jaga kesehatan sudah pasti, proteksi diri juga harus sejak dini. Aku dulu sempat nggak mau daftar asuransi karena repot dan lumayan juga bulanannya. Lagian bingung juga milih mau pakai asuransi yang mana. Lalu, aku teringat obrolan seorang teman saat kami traveling ke Taka Bonerate beberapa tahun lalu, "Mobilitas kamu kan tinggi, nih. Kamu udah harus mikirin buat pakai asuransi. Perjalanan kamu di darat, laut, dan udara itu banyak risikonya." Hmm. Benar juga kata teman seperjalananku waktu itu. Dengan aktivitas travelingku yang makin menggila, tentu penuh risiko. Seenggaknya aku harus memegang 1 kartu asuransi jiwa dan kesehatan. Nggak ada yang tahu kejadian saat kita di perjalanan, bukan? Waktu ke Taka Bonerate aja, kami melakukan perjalanan panjang dengan kapal nelayan selama 6-7 jam di laut bagian selatan Sulawesi. Aku lalu mikir saat terombang-ambing di kapal nelayan di tengah lautan itu, aku nggak punya garansi apa pun selain keyakinan. Saking banyaknya perjalanan dan pengalaman unik saat di jalan, aku ingin punya jaminan agar perjalananku lebih aman, nyaman, dan nggak was-was lagi.
|
Siap melangkah ke Kepulauan Taka Bonerate. |
|
Beningnya pantai di Pulau Latondu, Taka Bonerate, Sulawesi Selatan. |
Pulang dari
Taka Bonerate dan sempat pula melihat Junisatya yang harus dikarantina akibat cacar sepulang dari Kei, aku mulai mencari informasi asuransi yang pelayanannya mudah. Nah, kalau mau daftar asuransi, urusannya panjang, deh. Sampai suatu saat, aku kenal dengan
FWD Life yang menjadi pelopor asuransi jiwa berbasis digital di Indonesia. Wow, pelopor. Ternyata sekarang bukan uang aja yang sifatnya elektronik dengan merebaknya fintech, asuransi pun sudah serba digital. Nah, baru beberapa hari lalu (4/9), FWD Life meluncurkan kartu kesehatan digital (eMedical Card) sekaligus fitur klaim online (eFriend) yang tersedia di aplikasi FWD MAX.
Aku jadi penasaran sama konsep yang ditawarkan FWD eMedical Card ini. Aku mengunduh FWD MAX di playstore. Setelah login, aku melihat beberapa fitur yang bisa diklik di dalamnya. Di sana kita bisa melihat paket-paket asuransi yang ditawarkan FWD dan dapat didaftarkan secara online. Nanti di fitur card, FWD sudah membuatkan kartu asuransi digital untuk kita. Jadi nggak pakai kartu fisik lagi yang biasa kita selipkan di dalam dompet.
Kalau cuma berpindah dari kartu fisik ke eletronik yang ada di aplikasi tentu kurang lengkap kalau nggak diiringi dengan sistemnya yang juga harus serba digital. Dan benar saja, FWD eMedical Card dapat digunakan untuk klaim biaya kesehatan secara cashless di rumah sakit. Kita hanya perlu menunjukkan eMedical Card kita di aplikasi FWD MAX dengan menyertakan KTP kepada petugas administrasi rumah sakit. Tenang aja, sudah ada lebih dari 60 rumah sakit rekanan FWD Life dan sudah bisa akses klaim secara online. Rencananya pihak FWD memperluas jaringannya ke 800 rumah sakit di seluruh Indonesia. Wah, keren juga sih kalau cuma berbekal aplikasi di ponsel, kita bisa klaim asuransi dengan mudah. Nggak perlu bawa-bawa kartu asuransi fisik. Apalagi kayak aku yang sering lupa bawa kartu tambahan saat traveling karena bikin berat. Biasanya aku cuma mengantongi paspor, KTP, SIM, dan ATM serta sejumlah uang kalau mau berangkat backpacker. Pokoknya, bawaannya se-simple mungkin.
|
Bebaskan langkah untuk menikmati fitur asuransi digital. |
|
FWD MAX pelopor asuransi digital di Indonesia. |
Bagaimana sistem klaim online-nya? FWD MAX menyediakan firut eFriend yang membantu kita mengklaim dan memonitornya lewat aplikasi. Sebelumnya klaim online itu dapat dicek di website resmi FWD Life, tapi kini sudah dibuat lebih mudah. Saat menyodorkan eMedical Card, kita tinggal trek klaim asuransinya di eFriend. Ini sangat membantu karyawan kantoran yang ingin reimbursement biaya pengobatannya di kantor. Enak banget ya, yang kantornya sudah menjadi mitra FWD Life, semua sudah terdata dan disinkronisasi ke dalam aplikasi.
Oh ya, calling for all travelers. FWD MAX menyediakan paket asuransi untuk perjalanan di sekitaran Asia. FWD menyediakan asuransi tambahan (rider)-Hospital Surgical untuk kebutuhan rawat inap dan pembedahan. Semua dapat di-klaim secara cashless. Ada pula fitur medical check up gratis dari FWD Life sesuai paket asuransi yang kita pilih. Wah, kalau begini, sih, aku nggak perlu mikir lagi untuk daftar asuransi jiwa dan kesehatan yang sudah termasuk asuransi perjalanan juga.
Setelah browsing-browsing tentang manfaat asuransi, FWD Life dengan eMedical Card-nya memang menarik, terasa jauh lebih sederhana, dan tersedia banyak manfaat. Fitur-fitur tambahan seperti MAX points jadi bonus kita sebagai pengguna setia FWD MAX. Ada sekitar 22.000 merchants di Indonesia yang menawarkan voucher, diskon, dan points di dalam aplikasi biar terasa lebih kekinian dan dekat dengan anak muda. Aku sudah menukarkan voucher gratis untuk tes gula darah dan kolesterol di Siloam Hospitals Group. Kebetulan saat aku hadir di peluncuran eMedical Card dan eFriend FWD MAX, aku mampir ke booth Siloam Hospitals. Aku cukup membuka FWD MAX dan redeem voucher dengan scan QR Code yang ada di booth tersebut. Bisa dapat konsultasi gratis juga tentang kesehatan dengan dokternya. Seru, kan. Waktu cek darah, kadar gulanya normal. Dokternya bilang, "Berarti kontrol kamu terhadap makanan manis sudah baik." Dokternya nggak tau aja kalau aku memang nggak suka makanan manis. Untuk kolesterol, nih, yang agak mengkhawatirkan. Ya iyalah, traveling kan bikin aku jadi pemakan segala. Lahir dari keluarga Minang juga bikin aku nggak kontrol sama makanan bersantan dan berminyak. Dokter menyarankanku diet makanan berlemak. Mumpung aku belum ada jadwal traveling yang jauh dalam waktu dekat, aku mau menjalankan pola hidup sehat. Aku mau rutin olahraga lagi, seduh air perasan lemon dan madu tiap pagi untuk menurunkan kolesterol.
|
Peluncuran FWD eMedical Card dan eFriend. |
|
Fitur tambahan di FWD MAX. |
|
Siap sehat, untuk traveling lebih aman dan nyaman. |
Untuk kesehatan jangan main-mainlah. Kalau kata ibuku, "Badan kamu mau dipake lama, jadi harus jaga stamina." Untung aku diingatkan sama FWD MAX, ya. Sisanya, bebaskan langkah dan nikmati hidup. Dunia terbuka untuk kuarungi. Asuransi untuk proteksi diri juga sudah ada di genggaman. Tunggu apa lagi, kan.
Kemudahan yang ditawarkan FWD Life memang keren, proses klaim asuransi menjadi lebih mudah. Tidak perlu repot membawa kartu asuransi fisik lagi, cukup dalam satu aplikasi FWD MAX untuk mendapatkan berbagai manfaat.
BalasHapusFWD Life ngerti banget ya akan kebutuhan para nasabahnya. Soalnya saya pernah ngalamin, dimana saat saya tiba untuk berobat, eh kartunya ketinggalan. Terpaksa balik lagi, padahal jauh jarak rumah
BalasHapusTraveling ngga harus bawa katu fisik asuransi kesehatan ya ka.. tapi tetep bawa handphone dong ya... kartu dalam bentuk digital dan klaim bisa langsung upload.. berea semuanyaaa
BalasHapusPengalaman berasuransi jadi makin gampang ya sekarang, yeayyy
BalasHapusSekarang sudah jamannya paperless dan cashless ya, ga perlu bawa-bawa kartus dan kertas2, FWD Life keren banget
BalasHapusAsuransi emang berguna banget ya, apalagi untuk jaga panjang.
BalasHapusYa gunanya apalagi kalo bukan buat jaga2.
Ibaratnya sih sedia payung sebelum hujan :D
Jadi memudahkan ya mba, dengan hanya membawa HP, ga pake ribet lagi, ngerti passion konsumennya pula, kerenlah fwd
BalasHapusSebagai mobile work aku apresiasi bamget keberadaan FWD MAX dari FWD Life Indonesia.
BalasHapusFWD Life ini sangat mendukung passion kita ya, termasuk untuk urusan traveling makin mudah dengan hafirnya aplikasi FWD MAX yang sudah didukung oleh eMedical dan eFriend ini.
BalasHapusFWD Life tau banget ya kebutuhan para nasabahnya plus mempermudah juga dengan segala inovasinya.
BalasHapusKalau lagi traveling nggak perlu ribet bawa-bawa kartu fisik asuransi lagi ya, karena sudah ada eMedical Card tinggal buka aplikasi FWD MAX aja, keren FWD Life
BalasHapusAsik nih dompet ga akan tambah tebel krn kartu keshatan dr FWD Life sudah bisa di akses lewat aplikasi mobile FWD MAX
BalasHapusTraveling pun jadi aman dan nyaman ya aplikasi FWD bisa dipakai di seluruh Indonesia
BalasHapusHalo mbaa. Dengan adanya asuransi yang memudahkan ini jadi memang tak perlu kuatir ya jika kartu asuransinya tertinggal padahal butuh banget
BalasHapusserunya berasuransi pake FWD MAX itu karena selain ada fitur eMedical Card dan eFriend, nasabah juga dipuaskan dengan layanan fitur2 pemenuhan passion dan lifestyle.. two thumbs up :)
BalasHapusBakal mantul bgt nih kalo udah bener2 terintegrasi dgn 800 rumah sakit. Bakal mempermudah bgt dalam urusan berasuransi.
BalasHapusWahh buat traveler kayak mba Hanum sih memang harus punya asuransi. Buat jaga -jaga selama perjalanan dan di tempat tujuan.FWD Life punya akses digital yang memudahkan ya.
BalasHapusTravelling jadi lebih aman dan menyenangkan ya, Mbak, dengan adanya fitur baru kayak gini. :)
BalasHapus